5 Cara Google Mengenali Kata Kunci

Cara Google mengenali kata kunci.
Gambar

Soungaunga—Kebanyakan orang mengira bahwa semua mesin pencari itu sama saja dalam mengenali kata kunci. Sebagian lagi tidak memedulikan hal ini, sehingga dalam melakukan pencarian banyak yang merasa tidak puas atau pun dongkol karena dalam pencarian tidak menemukan hasil yang pas dan memuaskan.


Olehnya dalam melakukan pencarian, terlebih dahulu wajib mengetahui bagaimana cara kerja mesin pencari mengenali kata kunci yang anda masukan. Untuk itu, kami akan menyajikan 5 cara Google mengenali kata kunci. Silakan simak baik-baik sambil meneguk kopi!

1. Google menjadikan dan sebagai patokan awal penanda perintah Boolean

Boolean dalam bahasa Dondo artinya gila/heng-heng. Berbeda dengan Google. Dalam tinjauan google, bolean merupakan sistem logika untuk mengombinasikan konsep dalam kata kunci. Beberapa penanda perintah atau operator boolean yang sering dipakai yaitu AND, OR dan NOT.

Dengan penanda perintah AND, maka mesin pencari akan mengetahui bahwa yang kamu maksud yaitu untuk menemukan sebuah dokumen dengan dua kata kunci atau lebih. Misalnya jika membuat perintah desain AND rumah AND gratis, maka dengan otomatis mesin pencari akan memberikan informasi mengenai desain dan rumah dan grafis.

Berbeda lagi dengan perintah OR. Jika anda menuliskan kata kunci Jokowi OR Jokowi, maka mesin pencari akan diperintahkan untuk mencari kata yang mengandung Jokowi atau Jokowi. Kemudian, kita lihat untuk perintah NOT atau AND NOT maka itu artinya bahwa mesin pencari akan diperintahkan untuk mengecualikan kata kunci. Contohnya kamu menuliskan kata maha NOT siswa, maka mesin pencari akan memberi hasil mengenai maha tapi tidak mengandung siswa.

BACA JUGA: Cara Gampang Mendapatkan Internet Free

2. Google mengabaikan case yang berbeda

Artinya bahwa, dalam menuliskan kata kunci pada kotak pencarian maka kamu tidak perlu takut dengan kesalahan huruf kapital atau huruf kecil, karena Google mengabaikan hal itu. Semua di anggap sama di mata Google. Misalnya tUmbuHan HerBaL, Tumbuhan Herbal atau sekalipun tumbuhan herbal maka semua akan memberikan hasil yang sama.

3. Google melakukan variasi kata

Dengan kata lain stemming. Nah untuk yang ini sering kita jumpai ketika sedang mengoperasikan Google. Sebenarnya, tanpa sepengetahuan kamu bahwa google juga mencari variasi web dokumen yang anda sodorkan. Misalnya, anda mencari kata pengesahan, maka google juga akan menyodorkan kepada anda kata yang mengandung penguasaan.

4. Mengabaikan pemberhentian kata

Pengabaian stop word atau pemberhentian kata dilakukan agar proses pencarian berjalan lebih cepat dan dapat menghemat ruang simpan mesin pencari. Istilah pemberhentian kata atau stop word mengacu ke sejumlah kata yang dianggap penting. Misalnya sesudah, sebelum, karena, kecuali, dari, untuk, mereka, bagaimana, dimana, atau, dan lain sebagainya yang bersifat singkat.

BACA JUGA: Cara Ampuh Membasmi Virus

5. Memeriksa ejaan

Untuk memeriksa ejaan, tentunya Google sudah dilengkapi dengan software yang akan memeriksa ejaan kata kunci yang kamu ketikan. Namun software ini tidak memperhitungkan ketepatan ejaan yang kamu masukkan, melainkan hanya membandingkan ejaan kata kunci yang kamu pakai dengan ejaan yang paling banyak di internet.

Misalnya kamu mengetikkan kata bongkat, maka Google akan membandingkan dengan ejaan kata kunci tersebut dengan ejaan yang paling banyak di internet. Hasilnya, yaitu Google tetap menyodorkan kamu kata bongkat sambil memberikan alternatif ejaan lain yang dikenalinya dari perbandingan di internet, yaitu seperti Mungkin maksud Anda adalah: Bongkar. Kami sarankan agar mengklik alternatif yang disodorkan oleh Google untuk melihat ketepatan kata kunci yang kamu masukan.

Demikian artikel mengenai 5 cara google mengenali kata kunci ini, jadi diharapkan kepada kamu-kamu agar lebih memperhatikan lagi dalam melakukan proses search sehingga dapat menghasilkan ketepatan informasi yang kamu cari.(YS) Soungaunga