ads

Sebagai Mahasiswa, 3 Jenis Dosen Ini yang Wajib Kamu Ketahui

Sebagai Mahasiswa, ini tiga jenis dosen yang harus kamu ketahui.
Sumber gambar
Soungaunga—Dosen merupakan sekelompok dari keseluruhan manusia di muka bumi ini. Dosen juga turut serta mengimplementasikan usaha pembentukan sumber daya manusia di bidang pendidikan. Berdasar ilmu yang dimilikanya, seorang dosen dapat menjadikan mahasiswa menjadi manusia yang cerdas.

Namun secara garis besar, dosen adalah pengajar profesional dengan tugas utama mentransfer, menambah serta mengexplore ilmu pengetahuan, teknologi, seni melalui pendidikan, penelitian serta pengabdian kepada masyarakat.


Olehnya, untuk menjadi seorang dosen tidaklah gampang. Ada beberapa hal yang harus dipenuhi yang mana dalam hal ini sebuah persayaratan yang mencakup persayaratan teknis, administratif, psikis serta fisik.

Untuk itu, Soungaunga akan menyajikan kepada Anda sebagai mahasiswa beberapa jenis dosen yang wajib kamu ketahui, sebagai berikut :

1. Dosen Seebook

Dosen seebook.
Sumber gambar
Dosen seebook. Maksudnya bukan dosen yang sibuk. Atau dosen yang memiliki banyak pekerjaan selain menjadi staf pengajar di kampus, melainkan dosen yang mengandalkan buku panduan dalam melakukan proses belajar mengajar atau perkuliahan di dalam ruangan. Mungkin karena masih belum memahami teori di dalam buku tersebut, sehingga, ya, takut lupa.

Atau, mungkin juga karena pengalaman sewaktu mahasiswa dulu tak ada. bukan pengalaman mengajar tetapi hal lain, yaitu belajar berorganisasi. Biasanya, ini biasanya loh ya, dosen yang satu ini kebanyakan terdapat pada dosen muda atau yang baru saja meniti karier naik gunung di dunia akademik.

Dosen seebook biasanya juga tidak suka mroyek. Mungkin karena niatnya yang putih suci untuk mengabdikan diri dan hidupnya untuk perkembangan dunia pendidikan. Dosen seperti ini tentunya menuntut para mahasiswanya agar rajin dan tidak pernah bolos. Biasanya dia datang ke ruangan kuliah sebelum perkuliahan dimulai. Jawaban di setiap ujiannya harus sama persis dengan apa yang dia pikirkan kalau tidak maka di anggap salah baginya. Namun dosen yang lulus dengan nilai tertinggi hanya karena rajin ini sudah pasti selalu memberi motivasi kepada mahasiswanya, tapi hanya untuk mahasiswa yang sama persis dengan dirinya, kalau mahasiswa lain, harap, pasti diacuhkannya. Kalau ada mahasiswa yang lambat datang pada saat jam perkuliahannya, dia akan menyampaikan satu rumus: “Tutup pintu dari luar, biar temanmu bisa kuliah dengan tenang”. Luar biasa.

2. Dosen Proyek

Dosen Proyek
Sumber gambar
Jenis dosen kedua, adalah dosen yang suka menangani urusan proyek. Jadi, disebut sebagai dosen proyek. Sebenarnya tak ada yang salah dengan ini, tetapi jika seorang dosen juga memilih jalan itu, konsentrasinya akan terpecah. Nah, biasanya karena mungkin keasyikan mengurus proyek ini proyek itu, proses perkuliahan hanya memberi topik pembahasan untuk didiskusikan minggu depan. Itu pun kadang-kadang dilanjutan oleh asistennya yang juga sebaya dengan mahasiswa lain.

Dosen seperti ini sepertinya sedang mengejar setoran untuk membayar cicilan mobil, rumah dan menambah tabungan yang sudah menjadi pasak besar alias menipis. Namun untuk dominasi dosen yang satu ini tidak sedikit juga yang tentunya berduit dan menyadari proyek lebih menjanjikan dibanding bergulat di dalam ruangan bersama mahasiswanya.

Biasanya, dosen proyek tidak pelit dengan nilai dan baik kepada mahasiswanya, bahkan kadang mengajak mahasiswanya bercanda dalam ruangan pada saat diskusi. Nah yang ini lebih baik, pada saat mahasiswanya lambat datang di jam perkuliahanya, dia tidak banyak berkomentar, sambil memberi senyum dia berkata : “Masuk, lambat tidak apa, saya juga dulu begitu karena angkot di zaman saya masih kurang”. Padahal dia bicara begitu karena tidak enak untuk marah kepada mahasiswanya.

3. Dosen Killer

Dosen Killer
Sumber gambar
Jenis dosen selanjutnya yang biasa dikenal adalah dosen killer. Biasanya, ini biasanya ya, hal yang lumrah ditemui dosen jenis ini adalah dosen yang senior. Dalam perkuliahan, dosen jenis ini kebanyakan diam, bengong sendiri dan tentunya selalu menuntut mahasiswanya untuk selalu paham apa yang dia sampaikan. Itu paten dan tidak bisa diganggu gugat. Nah, jika sudah seperti itu, biasanya kepala mahasiswa nyut-nyut. Pun, tampak kelimpungan mememnuhi permintaan sang dosen. Namun, keuntungan menemui dosen jenis ini adalah mahasiswa terus terpacu untuk belajar, belajar, dan belajar—meningkatkan kualitas. Agar, suatu waktu, jika ditanya sang dosen, ya, sudah siap.

Namun, dosen jenis ini lagi-lagi biasanya, kadang pelit memberi nilai yang wow kepada mahasiswa. Hal ini tentu saja yang membuat mahasiswa harus waspada dan terus belajar. Karena biar bagaimana pun tak ada ampun jika Anda ditangani dosen jenis ini. Dia akan menggodok Anda hingga benar-benar paham dengan apa yang dia sampaikan.

Dosen killer ini juga akan melatih tingkat kedisplinan mahasiswa. Karena, biasanya ketika mahasiswa lambat masuk kelas, maka tanpa banyak basa-basi langsung di suruh pulang. Kadangkala dosen jenis ini ketika melihat mahasiswanya memakai sendal jepit, kaos oblong atau pakai topi dalam ruangan dia pasti menyinggung lewat pembahasannya.

Demikianlah pembahasan tentang 3 jenis dosen yang perlu Anda ketahui. Jadi, ini bukan merendahkan dosen, tetapi ini mungkin semacam hal yang lumrah ditemui di setiap kampus dan dihadapi oleh banyak mahasiswa. Yang jelas, menghadapi 3 jenis dosen tersebut, membuat kita terpacu dan semangat untuk belajar. 

Paling banyak dibaca